Knowledge
management adalah suatu proses menciptakan, membagikan,
menggunakan, dan mengelola suatu pengetahuan dan informasi dari dan dalam sebuah
organisasi.
Siklus
Hidup Sederhana Manajemen Pengetahuan
Knowledge
management memiliki siklus sederhana sebagaimana tertera pada
gambar berikut:
-
Capturing
-
Organizing
-
Refining
-
Transfer
Medium.com 1. Tahap pertama, yaitu capturing ,
dapat meliputi salah satu atau beberapa di antara hal-hal berikut ini: pemasukan
data, pemindaian, wawancara, serta brainstorming .
2. Tahap organizing dapat
meliputi salah satu atau beberapa di antara hal-hal berikut ini: pembuatan
katalog, pengindeksan, penyaringan, penghubungan, dan pengkodean.
3. Tahap refining dapat meliputi
salah satu atau beberapa di antara hal-hal berikut ini: kontekstualisasi,
kerjasama, kompresi, serta pembuatan proyeksi.
4. Tahap transfer
dapat meliputi salah satu atau beberapa di antara hal-hal berikut ini:
pembagian dan peringatan.
Piramida Kognitif Manajemen
Pengetahuan
Berikut adalah gambar piramida kognitif manajemen
pengetahuan.
Medium.com Piramida kognitif manajemen pengetahuan terdiri
dari empat elemen, yaitu:
1. Data adalah
elemen yang paling dasar, bersifat diskrit, dan belum diproses, sehingga belum
memiliki makna. Contoh: angka, kata, kode, tabel, dan basis data.
2. Informasi adalah
elemen yang saling terhubung dan merupakan hasil pemrosesan terhadap data,
sehingga memiliki suatu makna. Contoh: kalimat, paragraf, persamaan, konsep,
ide, pertanyaan, dan cerita sederhana.
3. Pengetahuan adalah
kumpulan informasi yang terorganisir mengenai suatu bidang yang sudah dipahami.
Contoh: teori, aksiom, kerangka kerja konseptual, cerita rumit, dan fakta.
4. Kebijaksanaan adalah
hasil penerapan dari suatu pengetahuan yang dapat menjadi dasar dalam
pengambilan keputusan. Contoh: buku, paradigma, sistem, filosofi, puisi, sistem
kepercayaan, tradisi, prinsip, dan kebenaran.
Jenis-Jenis Pengetahuan
Secara umum, pengetahuan dapat digolongkan ke dalam 2
kategori, yakni:
1. Tacit ( know-how )
Pengetahuan tacit adalah
pengetahuan yang masih berupa pemikiran di kepala manusia. Pengetahuan ini agak
sulit untuk dikomunikasikan, dipahami dan diterjemahkan ke dalam bentuk lain
yang lebih terstruktur karena bersumberkan pada pengalaman atau intuisi pribadi
serta bergantung pada konteks.
2. Explicit ( know-what )
Pengetahuan explicit adalah
pengetahuan yang sudah direpresentasikan dalam media tertentu. Pengetahuan ini
mudah untuk dikomunikasikan, dipahami, dan diterjemahkan ke dalam bentuk lain
yang lebih terstruktur, sehingga dapat dikelola oleh Knowledge Management System (KMS).
Manfaat
Knowledge Management
Medium.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar